Lahan Terbatas, Hongkong Mulai Bangun Pemukiman Bawah Tanah

hongkong

Hongkong dikenal sebagai salah satu wilayah otonom Tiongkok yang padat penduduk. Dengan luas wilayah hanya 1.106 km2, terdapat lebih dari 7 juta penduduk yang tinggal di kota tersebut. Hal ini membuat hampir dari 60 persen luas wilayahnya digunakan sebagai pemukiman maupun bangunan-bangunan lain.

Dengan semakin terbatasnya lahan tersebut, pemerintah Hongkong mulai melakukan inovasi agar dapat menyediakan pemukiman yang cukup untuk penduduknya. Salah satu rencana jangka panjang yang diambil Pemerintah Hongkong dalam hal ini yakni dengan membangun properti di bawah tanah seperti sebuah gua.

Ide ini sebenarnya sudah muncul sejak tahun 1980-an, namun dibutuhkan proses yang lama untuk memastikan dimana lokasi yang tepat dan bagaimana proses eksekusinya. Saat ini studi kelayakan sudah selesai dilakukan dan terdapat 48 titik lokasi yang rencananya akan dikembangkan sebagai hunian bawah tanah.

Enam dari 48 titik lokasi saat ini sedang dipersiapkan tahap pembangunannya. Meskipun masih dalam tahap perencanaan, proyek tersebut sudah mendapatkan penghargaan dengan predikat Innovative Space Concept of the Year dari International Tunneling Association.

Kendati proyek hunian ini berada di bawah tanah, namun fasilitas yang dimiliki sama seperti layaknya pemukiman di atas tanah, yakni dilengkapi dengan pengolahan air, pusat data, reservoir, gudang gas, bahan bakar, hingga wine. Terdapat pula area parkir kendaraan, dan fasilitas olahraga.

BACA JUGA:
Lakukan Hal Ini Agar Sukses Beli Rumah Dalam 6 Bulan
Apartemen Skandinavia TangCity Tinggi Peminat

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *